Jejakborneonews.com, Banjarmasin – Evakuasi jasad korban helikopter jatuh di hutan pegunungan Meratus dekat air terjun Mandin Damar wilayah Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan dituntaskan. Saat ini jenazah korban berada di RS Bhayangkara Banjarmasin guna kepentingan identifikasi.
Gubernur Kalsel H. Muhidin dalam konferensi pers di RS Bhayangkara Banjarmasin, Jumat (5/9/2025) pagi mengungkapkan pihaknya menawarkan kepada para keluarga korban bahwa jenazah nantinya akan dimakamkan di daerah sini saja atau dipulangkan.
”Sebagaimana permintaan keluarga korban, jenazah korban akan di pulangkan ke daerah asalnya masing-masing,” kata Muhidin.
Setelah diidentifikasi, pihaknya bersama Polda Kalsel akan menyerahkan jenazah para korban kecelakaan helikopter tersebut.
Diungkapkan Gubernur Kalsel, Hari pertama dan kedua upaya pencarian bangkai Helikopter, seluruhnya bekerja keras menemukan korban heli tersebut.
“Hari ketiga, relawan sangat luar biasa melakukan evakuasi jenazah karena pasca cuaca hujan dan medan yang cukup ekstrem, kita sangat mengapresiasi mereka yang berusaha di lapangan,” ucap Gubernur.
Jasad 8 korban kecelakaan helikopter BK117-D3 milik PT Eastindo Air di kawasan hutan sekitar Air Terjun Mandin Damar, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu itu tiba di RS Bhayangkara. Pada Jumat (5/9/2025) pukul 02.45 WITA
Setibanya di RS Bhayangkara, tim Disaster Victim Identification (DVI), personel Polri dan TNI, serta petugas dari Basarnas Banjarmasin telah bersiaga untuk menyambut kedatangan rombongan. Ary











